Sayaajarkan – Windy Cantika Aisah mencatatkan namanya sebagai peraih mendali emas untuk Indonesia di SEA Games 2019 Filipina dari cabang olah raga angkat besi nomer putri 49 Kg.
Credit Photo: vivanews.com
Dalam pertandingan yang berlangsung di RSMC Ninoy Aquino Stadium, Metro Manila, Senin (2/12/2019). Windy Cantika Aisah berhasil melakukan angkatan dengan total angkatan 190 Kg dengan rincian snatch 86 Kg dan angkatan Clean and Jerk dari 104 Kg. Dengan hasil tersebut lifter muda Indonesia yang baru berusia 17 tahun tersebut, berhasil mengalahkan wakil Myanmar yaitu Pyae Pyae Phyo yang harus puas meraih medali perak setelah mencatatkan total angkatan sebesar 180 Kg dengan rincian snatch 80 Kg dan clean and jerk 100 Kg. Sementara untuk medali perunggu dipastikan menjadi milik wakil dari Vietnam yaitu Ngo Thi Nguyen yang hanya berhasil membukukan total angkatan 172 Kg dengan rincian snatch 75 Kg dan clean and jerk 97 Kg.
Selain menghasilkan medali emas di SEA Games 2019 Filipina, total angkatan siswi yang masih bersekolah kelas dua SMA di Pemeungpeuk, Bandung itupun juga memecahkan rekor dunia Youth yang sebelumnya dipegang oleh lifter asal Korea Utara, Hye Jong Paek dengan catatan total angkatan 172 Kg.
Bakat atlet kelahiran Bandung 11 Juni 2002 ini sepertinya menurun dari ibunya yaitu Aisah yang merupakan peraih perunggu di kejuaraan dunia angkat besi tahun 1988. Selain itu, nyatanya Windy Cantika Aisyah sudah mulai berlatih angkat besi sejak kelas 2 sd dan sudah mulai bergabung dengan klub angkat besi saat dirinya duduk di bangku kelas 5 SD. Kemampuan Windy Cantika Aisahpun kerap diasah dengan mengikuti kejuaraan mulai di tingkat daerah, nasional hingga internasional.
Dengan diraihnya medali emas SEA Games 2019 Filipina, maka otomatis medali tersebut dihitung sebagai nilai poin untuk Windy Cantika Aisah dapat lolos dan berlaga di Olimpiade di Tokyo 2020 mendatang.
