Info Feed

TAHUKAH KAMU: Sejarah Partai Gerindra

Partai Gerindra

Sayaajarkan – Proses kelahiran partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dapat dikatakan sangat cepat. Berawal dari ide di bulan November 2007 Partai Gerindra sudah berdiri pada tanggal 6 Februari 2008.

Partai ini berdiri atas dasar keprihatinan akan kondisi bangsa yang beranggapan bahwa saat ini Demokrasi sudah dibajak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan memiliki kapital besar yang menempatkan rakyat hanya sebagai alat.

Lahirnya Partai ini dibidani oleh beberapa tokoh, salah satunya adalah Letjen (Purn.) H. Prabowo Subianto yang menjadi tokoh sentral sekaligus magnet pemersatu partai Gerindra.

Pemilihan Nama Gerindra

Sebelum dipilihnya Gerindra sebagai nama partai, awalnya nama yang akan dipilih adalah Partai Indonesia Raya. Nama tersebut dianggap mampu memperlihatkan karakter dan ideologi yang nasionalis dan kerakyatan seperti apa yang menjadi manifesto Partai Gerindra. Namun demikian nama itu ternyata pernah digunakan di masa lalu, yakni PIR (Partai Indonesia Raya) dan Parindra. Atas usulan Hashim Djojohadikusumo maka ditambahkanlah kata “GERAKAN” sehingga menjadi Gerakan Indonesia Raya.

Lambang kepala burung garuda adalah buah pikiran dari Prabowo yang menggambarkan semangat kemandirian, keberanian dan kemakmuran rakyat. Kepala burung garuda yang menghadap ke kanan, melambangkan keberanian dalam bersikap dan bertindak. Sisik di leher berjumlah 17, jengger dan jambul 8 buah, bulu telinga 4 buah, dan bingkai gambar segi lima yang seluruhnya mengandung arti hari kemerdekaan Indonesia, 17-8-1945.

Prabowo Subianto,  tokoh sentral sekaligus magnet pemersatu partai Gerindra.  Credit photo: pojokutama.com
Prabowo Subianto, tokoh sentral sekaligus magnet pemersatu partai Gerindra. Credit photo: pojokutama.com

Visi dan Misi Partai Gerindra

Adapun yang menjadi Visi dan Misi Partai Gerindra adalah sebagai berikut:

Visi                                                                                            

Menjadi Partai Politik yang mampu menciptakan kesejahteraan rakyat, keadilan sosial dan tatanan politik negara yang melandaskan diri pada nilai-nilai nasionalisme dan religiusitas dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan pada Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945 yang senantiasa berdaulat di bidang politik, berkepribadian di bidang budaya dan berdiri diatas kaki sendiri dalam bidang ekonomi.                                                                                                                    
                                                                                                          
Misi

Mempertahankan kedaulatan dan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 yang ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945.

Mendorong pembangunan nasional yang menitikberatkan pada pembangunan ekonomi kerakyatan, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan pemerataan hasil-hasil pembangunan bagi seluruh warga bangsa dengan senantiasa berpegang teguh pada kemampuan sendiri.

Membentuk tatanan sosial dan politik masyarakat yang kondusif untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dan kesejahteraan rakyat.

Menegakkan supremasi hukum dengan mengedepankan azas praduga tak bersalah dan persamaan hak di hadapan hukum serta melindungi seluruh warga Negara Indonesia secara berkeadilan tanpa memandang suku, agama, ras dan/atau latar belakang golongan.

Merebut kekuasaan pemerintahan secara konstitusional melalui Pemilu Legislatif , Pemilu Presiden dan Pemilu Kepala Daerah untuk menciptakan lapisan kepemimpinan nasional yang kuat dan bersih di setiap tingkat pemerintahan.

Perolehan Suara Parai Gerindra

Partai Gerindra dapat dikatakan cukup “moncer”. Dalam usianya yang masih sangat muda Partai Gerindra berhasil Lolos ke Senayan dengan perolehan 4.646.406 suara (4,5%) atau setara dengan 26 Kursi DPR RI pada Pemilu tahun 2009 dan meningkat signifikan menjadi 14.760.371 suara (11,81%) atau setara dengan 73 kursi DPR RI pada pemilu berikutnya di tahun 2014, hal ini sekaligus menjadikan Partai ini sebagai Partai Politik terbesar Ke-3 di Indonesia

Saat ini Partai Gerindra dipimpin oleh Letjen (Purn.) H. Prabowo Subianto sebagai Ketua Umum merangkap Ketua Dewan Pembina yang juga maju pada konstalasi Pemilihan Presiden (Pilpres) sebagai Calon Presiden berpasangan dengan Sandiaga Solahuddin Uno yang sebelumnya menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta dan memiliki latar belakang sebagai Pengusaha Muda yang sukses. Hal ini tentunya akan memberikan Coat Tail effect (Efek Ekor Jas) kepada Partai ini untuk melanjutkan tren positifnya di pemilu 2019.

Sumber:

– http://partaigerindra.or.id/sejarah-partai-gerindra
– http://manado.tribunnews.com/2018/02/21/sejarah-partai-gerindra-prabowo-subianto-dan-pilihan-menjadi-oposisi?page=4
– http://partaigerindra.or.id/visi-misi-partai-gerindra
– https://id.wikipedia.org/wiki/Partai_Gerakan_Indonesia_Raya

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply

To Top