Sayaajarkan – Lantai rumah yang terbuat dari batu marmer memang dambaan banyak orang. Namun tak semua orang mampu membelinya karena harga material yang satu ini tergolong mahal.
Batu marmer terjadi dari pengkristalan akibat melunaknya batu kapur dari panas dan tekanan yang menyebabkan perubahan mineral dalam batu tersebut. Konsistensi utama dari marmer adalah kalsium dan dolomit.
Corak-corak yang dihasilkan pada batu marmer sangat bervariatif dan merupakan hasil dari proses pembentukan batuan secara alami. Kesan elegan dan berkelas yang ditampilkannya membuat lantai marmer sering digunakan untuk bangunan dan desain rumah mewah.
Plus Minus Batu Marmer untuk Dijadikan Lantai
Bisa digunakan di setiap ruangan
Ketersediaan motif yang bervariasi membuat kita bebas memilih lantai marmer mana yang bisa disesuaikan dengan konsep desain ruangan di rumahmu. Kita bisa menggunakan material marmer ini seperti di teras, dapur, ruang tamu, ruang biliard, ruang karaoke, dan lain-lain.
Warna dan motif yang bervariasi
Marmer dengan keunikannya yang natural memiliki warna dan motif yang bervariasi. Batu ini telah memiliki keindahan motifnya sendiri. Batu marmer pun dapat diaplikasikan secara utuh atau dalam bongkahan bidang lebar ataupun dipotong-potong menjadi tile yang disusun secara utuh tanpa perlu dipoles dengan tambahan motif dan warna.
Tahan panas
Seperti dikutip dari dekoruma, marmer cocok diaplikasikan pada lantai rumah di daerah tropis. Batu ini merupakan batu yang yang tidak menghantarkan panas dan merupakan konduktor yang tidak terlalu baik. Oleh karena itu, marmer dapat tahan dari sengatan panas dan hampir tidak bisa terbakar. Akan terasa sejuk jika menggunakan batu marmer sebagai bahan desain lantai di rumah, bahkan saat udara gerah sekalipun.
Perawatan mudah dan tahan lama
Jika ada yang bilang lantai marmer memerlukan perawatan khusus, itu hanyalah mitos belaka. Sama dengan lantai keramik pada umumnya, kita hanya perlu membersihkannya dengan air dan pembersih lantai biasa. Lantai marmer mudah dibersihkan dan tidak mudah tergores. Itu juga menjadi sebab material lantai yang satu ini memiliki harga mahal.
Pemasangan sulit, jika rusak harus ganti
Untuk memasang lantai marmer kita harus berhati-hati dan cermat, sebab lantai marmer bisa pecah. Material pembentuk lantai marmer juga sangat reaktif terhadap larutan yang besifat asam, lantai marmer akan rusak jika terkena larutan asam. Saat lantai marmer pecah dan berlubang, mau nggak mau kita harus menggantinya dengan yang baru.
Sumber:
– https://www.dekoruma.com/artikel/65147/plus-minus-lantai-marmer
– https://manfaat.co.id/manfaat-marmer
