Sayaajarkan – Siapa yang pernah mengerjakan tugas kuliah, kerja kantor, atau pas lagi asiknya main game tiba-tiba komputer eror karena virus? You’re not alone! Kita butuh antivirus yang handal untuk menangkal virus-virus jahat ini.
Bayangkan karena virus, segala data yang tersimpan di laptop atau komputer kita bisa terhapus dan hancur . Segala foto kenangan yang kita punya, segala data yang kita research dengan susah payah selama berbulan-bulan, segala aplikasi yang berguna hilang begitu saja dan bahkan virus bisa mencuri data keuangan kita.
Jadi, mempunyai antivirus adalah sebuah keharusan karena virus itu bisa datang dari mana saja seperti website yang kita kunjungi. Tetapi masalahnya, di luaran sana ada banyak merek atau software antivirus. Yang mana yang harus dipilih dan mana yang terbaik? Berikut adalah panduannya.
1) Fitur
Pemindai Virus : Pemindaian Reaktif pada dasarnya akan memindai setiap program atau file baru sebelum dibuka dan memeriksa apakah ada malware yang diketahui atau berperilaku seperti itu. Kemudian juga ada pemindaian secara lengkap, dimana antivirus akan mencari setiap sudut dan celah dalam komputer kita untuk menemukan malware atau file yang mencurigakan.
Database Malware : Tetapi, pemindaian yang dilakukan tidak akan efektif jika program tidak tahu dengan apa yang dicari. Maka dari itu ada database dan membandingkan setiap hasil pencarian dengan database yang sudah ada. Maka dari itu, program antivirus seringkali memperbarui database-nya dan meminta kita untuk meng-updatenya juga. Perangkat yang diperbarui akan melindungi kita jauh dalam rimba internet. Karena akan mengurangi kemungkinan hacker jahat mengeksploitasi kerentanan perangkat lunak yang tidak terpakai.
Pembaruan Otomatis : Antivirus yang bagus, akan otomatis diperbarui sendiri. Baik untuk membersihkan masalah yang ada ataupun untuk menjaga mutunya agar tetap up to date.
Juga Lihat Apakah Ada Fitur : DNS Protection, Password Managers, System Optimization, Phishing protection, Antispam, Browser protection.
2) Penggunaan Komputer
Bagaimana kita menggunakan komputer akan menentukan tingkat perlindungan yang dibutuhkan. Misalnya, seorang gamer akan menghargai perangkat lunak anti-virus yang mengenali kapan game atau media yang dimainkan akan menekan peringatan atau kegiatan yang tidak penting. Seseorang dengan komputer yang lebih tua mungkin perlu memperhatikan dampak dan kinerja sistem, serta menghadapi tantangan tambahan untuk menemukan anti-virus yang mendukung sistem operasi yang lebih tua.
3) Periksa Lembaga Sertifikasi dan Pengujian
Setelah mempersempit daftar sesuai dengan kebutuhan sistem operasi dan penggunaan kita, periksa lembaga sertifikasi dan pengujian utama untuk mengetahui bagaimana antivirus bekerja. Agen meliputi VB100%, Checkmark, ICSA Labs, AV-Test, AV-Comparatives, dan NSS Lab. Setiap pemindai antivirus yang layak dipertimbangkan harus terdaftar oleh sebagian besar lab pengujian antivirus ini.
Jadi itulah tips-tips mudah menentukan antivirus apa yang paling sesuai dengan dengan laptop/PC kita. Selamat mencoba!
